UBBG Institutional Repository
  • Browse
    • Final Year Projects
    • Books by Lecturers
    • Other Books
    • Internal Proceedings
    • External Proceedings
    • Campus Magazines
    • News Clippings
    • Social Media Clippings
    • Articles by Lecturers
    • Inauguration Speech
    • Research Reports
    • Community Service Reports
  • Prodi Index
  • Year Index
  • Our Library
  • OPAC
  • Policies
  •   Advanced Search

Advanced Search

How to cite  

Safitri, S. (2024). HUBUNGAN POLA MAKAN DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HIPERUSEMIA PADA LANSIA DESA KEH KECAMATAN NIBONG KABUPATEN ACEH UTARA (Undergraduate thesis, Universitas Bina Bangsa Getsempena). Retrieved from https://repository.bbg.ac.id/handle/2257.
Safitri, Suci. “HUBUNGAN POLA MAKAN DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HIPERUSEMIA PADA LANSIA DESA KEH KECAMATAN NIBONG KABUPATEN ACEH UTARA.” Undergraduate thesis, Universitas Bina Bangsa Getsempena, 2024, https://repository.bbg.ac.id/handle/2257.

HUBUNGAN POLA MAKAN DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN HIPERUSEMIA PADA LANSIA DESA KEH KECAMATAN NIBONG KABUPATEN ACEH UTARA

Thumbnail

View/Open

F1219213W.pdf (283 KB)

Issue Year

2024

Author(s):

Suci Safitri

Abstract

Hiperurisemia termasuk suatu penyakit degeneratif yang menyerang persendian Penyakit gout merupakan gangguan metabolik yang ditandai dengan meningkatnya asam urat (hiperurisemia). Penumpukan kristal di persendian disebabkan oleh meningkatnya kandungan asam urat dalam darah senilai 0,5-0,75g/ml. Makanan dan minuman merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Aktivitas fisik adalah penggerakan tubuh akibat aktivitas otot-otot skelet yang mengkibatkan pengeluaran energi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keterkaitan atau hubungan antara pola makan dan aktivitas fisik dengan kejadian hiperusemia pada lansia di Desa Keh Nibong. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasional dengan pendekatan Cross Sectional. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada tanggal 27 Juli – 1 Agustus tahun 2023. Populasinya adalah 42 pasien. Tehnik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji chi square dan kolmogorof smirnov, hasil penelitian menunjukan berdasarkan uji statistik (Chi-Square), didapatkan nilai P-Value = 0,001 (0,001 < 0,05) yang berarti ho ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan pola makan dengan kejadian hiperusemia pada lansia di Desa Keh Kecamatan Nibong. uji alternatif yaitu Kolmogorov-Smirnov didapatkan hasil dengan nilai p value 0,003 < 0,05, yang artinya terdapat hubungan yang signifikan aktivitas fisik dengan kejadian hiperusemia pada lansia di Desa Keh Kecamatan Nibong.


Keywords

Pola Makan, Aktivitas Fisik, Hiperusemia

References

A'ini, Z. F., & Baihaqie, A. D. (2021, July). Analisis Pola Konsumsi Dan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Asam Urat Pada Lanjut Usia Di Kramat Jati, Jakarta Timur. In SINASIS (Seminar Nasional Sains) (Vol. 2, No. 1).

Adriani, M., Wirjatmadi, B. 2016. Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta: Prenada Media

Ahmad, 2020. Cara mencegah dan mengatasi asam urat dan hipertensi. Jakarta : Rineka Cipta

AKG. 2019. Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan Bagi Bangsa Indonesia. Lampiran Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019

Almatsier S. 2018. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

Aspiani, R.Y. 2014. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Gerontik Aplikasi Nanda Nic, Dan Noc. Jilid 1. Jakarta : Penerbit Buku Kesehatan

Chen-xu, M., Yokose, C., Rai, S. K., Pillinger, M. H., & Choi, H. K. (2019). Contemporary Prevalence of Gout and Hyperuricemia in the United States and Decadal Trends : The National Health and Nutrition Examination Survey , 2007 – 2016. Arthritis & Rheumatology, 71(6), 991–999. https://doi.org/10.1002/art.40807

Damayanti, D., Pritasari, & L, N. T. (2017). Gizi Dalam Daur Keidupan. Kemenkes RI, 7: 2.

Dayana, B., & Bahrudin, U. (2015). Hubungan antara intensitas aktivitas fisik dan kadar asam urat serum pada populasi sindrom metabolik. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 4(4), 509-521.

Dungga, E. F. (2022). Pola makan dan hubungannya terhadap kadar asam urat. Jambura Nursing Journal, 4(1), 7-15.

Ekasari, M.F. 2018. Meningkatkan Kualitas Hidup Lansia Konsep dan Berbagai Intervensi. Malang : Wineka Media

Emmelia R. 2015. Asuhan keperawatan gerontik. Yogyakarta : Pustaka Baru

Fatmah (2010). Gizi Usia Lanjut. Jakarta: Erlangga, hal: 8, 23, 36-44, 54-77

Fauzi, M. (2018). Hubungan Aktifitas Fisik Dengan Kadar Asam Urat Di Padukuhan Bedog Trihanggo Gamping Sleman Yogyakarta. Ilmu Keperawatan. http://digilib.unisayogya.ac.id/id/eprint/437 3

Febriani, K., Nfn, S., & Ramli, H. (2020). Hubungan Pola Makan Dengan Kadar Asam Urat Pada Lansia. Journal of Health and Business Economics, 3(02), 423-429.

Fitriana. 2015. Cara Cepat Usir Asam Urat. Yogyakarta. Medika.

Fitriani, R., Azzahri, L. M., NURMAN, M., & Hamidi, M. N. S. (2021). Hubungan Pola Makan Dengan Kadar Asam Urat (Gout Artritis) Pada Usia Dewasa 35-49 Tahun. Jurnal Ners, 5(1), 20-27.

Gede, dkk. 2017. Statistika Inferensial untuk Pendidikan. Singaraja: Univeritas Pendidikan Ganesha.

Hambatara, S. A., Sutriningsih, A., & Warsono. (2018). Hubungan Antara Konsumsi Asupan Makanan Yang Mengandung Purin Dengan Kadar Asam Urat Pada Lansia Di Desa Tulungrejo Kecamatan Ngantang. Nursing News, 3(1), 719–728.

Healthline.com. (2018). Gout Complications. www.healthline.com/health/goutcomplications

Irianto, Koes. 2014. Epidemiologi Penyakit Menular Dan Tidak Menular. Bandung : Alfa Beta

Jaliana, Suhadi, &Sety, L. O. M. 2018. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Asam Urat Pada Usia 20-44 Tahun di RSUD Bhateramas Provinsi Sulawesi

Jeanne. (2014). Ilmu Penyakit dalam. 4th edn. Jakarta : Intena Publising

Junaidi , Iskandar. 2013. Rematik dan Asam Urat. Jakarta : PT Bhuana Ilmu Populer

Kaparang K. 2007. Penyakit Kaum Bangsawan. Jakarta : PT Etika Media Utama. pp.18-39.

Kemenkes RI. 2012. Pedoman Pelayanan Gizi Lanjut Usia. Jakarta : Direktorat Jendral Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak

Kemenkes RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta : Direktorat Jendral Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak

Kemenkes. 2013. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan

Kusumayanti, G. A. D., Ni, ; and Dewantari, M. (2017). The Influence of Low Purine Diet and Physical Activity on Changing of Uric Acid Levels in Hyperuricemia. International Journal of Health Sciences, vol. 1, no. 3, pp.1–9. doi: 10.21744/ijhs.v1i3.45

Lande'eo, L. R., Momongan, N., & Rattu, A. J. M. (2014). Hubungan antara asupan protein dan riwayat keluarga dengan kadar asam urat pada Staf Dosen dan Pegawai Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Manado.

Lingga. 2012. Bebas penyakit asam urat tanpa obat. Jakarta: Agro Media Pustaka.

Lumunon, O. J., Bidjuni, H., & Hamel, R. (2015). Hubungan Status Gizi Dengan Gout Arthritis Pada Lanjut Usia Di Puskesmas Wawonasa Manado. Jurnal keperawatan, 3(3).

Masturoh & Anggita. (2018). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Nahariani, P., Lismawati, P., & Wibowo, H. (2013). Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan Intensitas Nyeri Sendi pada Lansia di Panti Werdha Mojopahit Kabupaten Mojokerto. Jurnal Metabolisme, 2(2), 1-6.

Natania, N., & Malinti, E. (2020). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Asam Urat Di Rw 13 Kampung Mokla, Kecamatan Parongpong. Klabat Journal of Nursing, 2(2), 17-24.

Ningsih, S., W. (2014). Gambaran Asupan Purin, Penyakit Arthritis Gout, Di Kecamatan Tumalanrea. Vol 5 Hal 99. Repository.Unhas.ac.id

Notoatmodjo, S. 2012. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta

Novianti, A., Ulfi, E., & Hartati, LS (2019). Hubungan jenis kelamin, status gizi, konsumsi susu dan makanannya dengan kadar asam urat pada lansia. Jurnal Gizi Indonesia (Jurnal Nutrisi Indonesia) , 7 (2), 133-137.

Noviyanti. 2015. Hidup Sehat Tanpa Asam Urat. Yogyakarta : PT SUKA BUKU

Poletto, J., dkk. 2011. Hyperuricemia and Associated Factors: A Cross-Sectional Study of Japanese-Brazilians. Cad. Saude Publica, 27(2) :369-378

Purba, R. B., Rumagit, F., and Loleh, N.P. (2014). Pola Makan Dan Kadar Asam Urat pada Wanita Menopause Yang Menderita Gout Arthritis Di Puskesmas Tikala Baru Manado [Skripsi]. Poltekkes Kemenkes Manado

Pursriningsih, S. S., & Panunggal, B. 2015. Hubungan Asupan Purin, Vitamin C dan Aktivitas Fisik terhadap Kadar Asam Urat pada Remaja laki-laki. Doctoral Dissertation, Universitas Diponegoro.

Ridhoputrie, M., Karita, D., Romdhoni, M. F., & Kusumawati, A. (2019). Hubungan Pola Makan Dan Gaya Hidup Dengan Kadar Asam Urat Pralansia Dan Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas I Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah. Herb-Medicine Journal: Terbitan Berkala Ilmiah Herbal, Kedokteran dan Kesehatan, 2(1).

Riduan, 2015, Metode & Teknik Menyusun Proposal Penelitian, Bandung: Alfabeta

Rinaldi, S.F & Mujianto, B. 2017. Metodologi-Penelitian-dan-Statistik-SC.

Riskesdas. 2018. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta : Balibatang Kemenkes RI

Rosmalina et al. 2012. Buketin Penelitian Kesehatan. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Muscle Strenth Pada Lanjut Usia, 4, 184–194.

Santoso, S dan Ranti L.A. 2011. Kesehatan dan Gizi. Jakarta : Rineka Cipta

Sari, Y. A & Syamsiyah, N. 2017. Berdamai Dengan Asam Urat. Jakarta : Tim Bumi Medika

Setiabudi H, 2017. Deteksi Dini, Pencengahan, dan Pengobatan Asam Urat. Penerbit Medpress Swadaya Group. Jakarta

Siregar, Nurhamida, Sari. 2014. Karbohidrat. Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol.13 (2) : hal 38-44

Soekanto. 2012. Asam Urat. Jakarta: Penebar Plus.

Sugiono. 2019. Metode Penelitian Kuanttitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta

Suharsimi,2010 Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta

Suiraoka. 2012. Penyakit Degeneratif Menenal, Mencegah dan Mengurangi Faktor Risiko 9 Penyakit. Yogyakarta : Nuha Medika

Sukarmin, S. (2015). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kadar Asam Urat Dalam Darah Pasien Gout di Desa Kedungwinong Sukolilo Pati.

Sulistyoningsih.2010. Pengertian pola makan. http://repository.usu.ac.id/bitstream Diakses 22/02/2023

Suntara, D. A., Alba, A. D., & Hutagalung, M. (2022). Hubungan Antara Aktifitas Fisik Dengan Kadar Asam Urat (Gout) Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Batu Aji Kota Batam. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(12), 3805-3812.

Sutanto. (2018). Cekal (Cegah dan Tangkal) Penyakit Modern Hipertensi, Stroke, Jantung, Kolestrol, dan Diabetes. Yogyakarta: C.V Andi Offset.

Talati, J.J. 2012. Urolithiasisi: Basic Science and Clinical Practice. London : Springer

Teguh S. 2018. Asam Urat Deteksi, Pencegahan, Pengobatan. Jogyakarta : Buku Pintar

Umar, 2012. Sembuh Dengan Satu Titik 2 Bekam Untuk 7 Penyakit Kronis. Solo : Thibbia.

Weaver, AL 2008, Epidemiology of Gout, Cleveland Clinic Journal of Medicine. Vol. 75, No. 5, p. S9-S10

WHO. (2017). WHO (World Health Organization) Methods and Data Sources Global Burden of Diasese Estimates 2000-2019.

Wijayanti, T., & Untari, I. (2017). Hubungan Antara Pola Makan Dengan Penyakit Gout. URECOL

Xiong, Z, dkk. 2013. Serum Uric Acid is Associated with Dietary and Lifestyle Factors in Elderly Women in Sub-Urban Guangzhou in Guangdong Province of South China. The Journal of Nutrition, Health and Aging,17(1): 30-34

Yenrinna; Krisnatuti; Rasmidja, B. (2014). Diet Sehat Untuk Penderita Asam Urat. Penebar swadaya: Jakarta.

URI

https://repository.bbg.ac.id/handle/2257

Collections

  • Final Year Projects S1 KEPERAWATAN

Browse

Main Collections Final Year Projects (1023)Books by Lecturers (10)Other Books (512)Internal Proceedings (160)External Proceedings (99)Campus Magazines (27)News Clippings (40)Social Media Clippings (3)Articles by Lecturers (2)Inauguration Speech (5)Research Reports (450)Community Service Reports (424)

© 2025 UBBG Institutional Repository