UPAYA MENINGKATKAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL LOMPAT TALI PADA SISAWA KELAS II SD NEGERI 3 KENAYAKAN KABUPATEN ACEH TENGAH
Abstract
Berdasarkan hasil observasi awal di SD Negeri 3 Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah, kemampuan motorik kasar anak usia dini terlihat masih rendah dalam hal melompat, berlari dan sebagainya. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan motorik kasar (kekuatan dan keseimbangan) siswa kelas II belum berkembang secara optimal. Anak cenderung kurang aktif dalam mengikuti kegiatan belajar di kelas. Menyikapi hal tersebut, maka diperlukan suatu permainan yang dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar anak usia dini melalui permainan tradisional lompat tali yang semakin lama ditinggalkan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motorik kasar siswa kelas II SD Negeri 3 Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah sebelum dan sesudah mengikuti permainan tradisional lompat tali. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian ini bersifat eksperimen. Sampel penelitian ini sebanyak 28 orang siswa kelas II. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pre test, treatment dan post test. Anlisis data menggunakan rumus rata-rata dan distribusi frekuensi. Berdasarkan hasil pengolahan data diketahui bahwa permaianan tradisional lompat tali dapat meningkatkan motorik kasar siswa kelas II SD Negeri 3 Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah. Dimana skor rata-rata pre test keseimbangan sebesar 2 pada kategori cukup naik menjadi 3 dengan kategori baik. Skor rata-rata pre test kelincahan sebesar 2 dalam kategori cukup naik menjadi 3 pada kategori baik. Begitu juga skor rata-rata pre test kecepatan sebesar 2 dalam kategiri cukup, naik mejadi 3 pada post test pada kategori baik. Kata kunci: Motorik Kasar, Permainan Tradisional Lompat Tali
Keywords
Motorik kasar, permainan tradisional lompat tali
References
DAFTAR PUSTAKA
Achroni, Keen. 2012. Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Melalui Permainan Tradisional. Jogyakarta: Javalitera. Vol. 4 (1).
Agustin, Tri, Ayu Puspita, Indah Sari. 2017. The Influence Of Traditional Games And Age Against The Abominable Motorik Ability Of Childhood Tunagrahita.
Aisyah, 2008. Perkembangan Dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini Modul 1-9. Banten: Universitas Terbuka.
Adpriadi, 2017. Permainan Tradisional Engklek untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Kelompok B. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 4 No 2.
Arikunto, S. 2016. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar, 2018. Metode Penelitian, Yogyakarta: Ghalia Indonesia.
Decaprio, Richard. 2013. Aplikasi Teori Pembelajaran Motorik di Sekolah. Yogyakarta: DIVA Press.
Depdiknas. 2008. Bidang Pengembangan Fisik Motorik di Taman Kanak-Kanak. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasiona.
Djoko Pekik Irianto. 2002. Dasar Kepelatihan. Yogyakarta : FIK UNY.
Fadillah, 2017. Bermain dan Permainan Anak Usia Dini, Jakarta: Kencana.
Febriani, E. 2015. Upaya Meningkatkan Pengembangan Motorik Kasar (Melompat) Anak Melalui Permainan Lompat Tali pada Kelompok B Tk Al-Hidayah Palaosan Tahun Pelajaran 2015-2016. Universitas Sebelas Maret.
Hurlock, Elizabeth B. 2011. Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta : Erlangga.
Jaringan Sekolah Islam Terpadu. 2015. Dolanan Anak Jawa. Yogyakarta: DIKPORA. Vol. 4 No. 1.
Kiram, 2011. Kemampuan Koordinasi Gerak dan Klasifikasi Aktifitas. Padang: FPOK IKIP. Padang.
Kurniansyah. 2021. Analisis Gerak Motorik Anak Usia 9-11 Tahun Melalui Permainan Lompat Tali Pada Siswa SD Negeri 34 GRESIK. Jurnal Kesehatan Olahraga Vol. 09. No. 03
Lutan, 2001. Belajar Keterampilan Motorik. Jakarta : Depdikbud.
Masitoh, dkk. 2003. Pendekatan belajar aktif di Taman Kanak - Kanak. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi
Morrison, George S. 2012. Dasar-Dasar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jakarta: Indeks
Musfiroh, Tadkiroatun. 2008. Cerdas Melalui Bermain. Jakarta: Grasindo.
Mutohir, Toho. Cholik dan Gusril. 2004. Perkembangan Motorik Pada Masa. Anak-Anak. Jakarta: Depdiknas.
Nijhof,. 2018. Healthy Play, Better Coping : The Importance Of Play For The Development Of Children In Health And Disease. Journal Neurosciense and Biobehavioral Reviews. Vol. 92 (1).
Nurjatmika, Yusep, 2012. Ragam Aktivitas Harian Untuk Anak TK. Jogjakarta: Diva Press
Oktami Mayusta Putri, Zahratul Qalbi, Delref, Rafhi febryan Putera, Pengaruh Permainan Lompat Tali Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Ilmiah PESONA PAUD Vol 8, No. 1.
Patmonodewo, S. 2003. Pendidikan Anak Prasekolah. Cetakan kedua. Jakarta: Rineka Cipta.
Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Edisi Keempat. Jakarta: Gramedia.
Saputra, Nofrans Eka., & Ekawati, Yun Nina. 2017. Permainan Tradisional Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan dasar Anak. Jurnal Psikologi Jambi. Vol. 2 (2).
Sardjono, 2015. Analgesik Opioid dan Antagonis, dalam Farmakologi dan Terapi, Edisi 4, Jakarta: FK-UI.
Shandi, Shutan Arie. 2018. “Analisis Gerak Motorik Kasar Pada Permainan Lompat Tali Terhadap Prestasi Siswa Putra Dalam Lompat Jauh Pada Kelas VIII SMP Negeri 2 Palibelo.” 8(2).
Siahaan, Hasnah., Gultom, Ibrahim., & Sitorus, Masganti. 2019. Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Metode Bermain Egrang Batok Kelapa Di RA-Alhidayah Medan. Jurnal Tematik. Vol. 9 (1)
Sudijono. 2008. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja
Sudjana, Nana. 2012. Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosda Karya
Sugiyanto. 2009. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Surakarta : Yuma. Pustaka.
Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alphabet.
Sukadiyanto. 2007. Penentuan Tahap Kemampuan Motorik Anak Sekolah Sekolah Dasar. Yogyakarta: FIK UNY.
Sukamti, 2018. Perkembangan Motorik. Yogyakarta: UNY Press.
Sukamti, Endang Rini. 2007. Perkembangan Motorik. Yogyakarta: UNY
Sukintaka. 2012. Teori Bermain Untuk D2 PGSD Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta: Depdikbud.
Suryadi., Calista, W., Puspita, D. 2018. Perkembangan Fisik-Motorik Siswa Usia Dasar : Masalah dan Perkembangannya. Jurnal Ilmiah PGMI. Vol. 2 (2).
Syamsidah, 100 Permainan PAUD & TK di Dalam & di Luar Kelas. Jogjakarta: Diva Kids.
Syarifudin, 2010. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jakarta: Direktorat.
Undang-undang No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Naisonal
Widiyanti, Tina Maharani dan Hisham Abdul Malik, 2021. Peningkatan Keterampilan Motorik Kasar melalui Permainan Lompat Tali. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara SEMNARA.
Widodo. 2014. Tes dan Pengukuran Kemampuan Dasar Motorik Untuk Siswa Umur 4-6 (Usia 10 – 12 Tahun). Yogyakarta: Elmatera Publishing.
Winarno, M. E. 2005. Belajar Motorik. Malang: Proyek OPF IKIP Malang.
Yanti, E., & Sugianto, B. 2020. Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Permainan Lompat Tali. Jurnal Riset Golden Age PAUD UHO, 3(1), 44-52.
Yudiwinata, Hikmah Prisia., & Handoyo, Pambudi. 2014. Permainan Tradisonal Dalam Budaya Dan Perkembangan Anak. Jurnal Paradigma. Vol. 2 (3).
Yulianty, Rany 2012. Permainan yang Meningkatkan Kecerdasan Anak. Jakarta: Laksar Aksara.