PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BONEKA TANGAN TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR NEGERI 1 LIPAT KAJANG
Abstract
Pada dasarnya, terdapat empat keterampilan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara dengan guru Sekolah Dasar Negeri 1 Lipat Kajang, diperoleh informasi bahwa guru belum menguji kemampuan menyimak siswa dalam satu periode tertentu. Rumusan masalah dalam penelitian ini: Adakah Pengaruh Penggunaan Media Boneka Tangan Terhadap Keterampilan Menyimak Cerita Siswa Kelas II Sekolah Dasar Negeri 1 Lipat Kajang?” tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Penggunaan Media Boneka Tangan Terhadap Keterampilan Menyimak Cerita Siswa Kelas II Sekolah Dasar Negeri 1 Lipat Kajang. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh yang signifikan penggunaan media boneka tangan terhadap kemampuan menyimak cerita siswa Kelas II Sekolah Dasar Negeri 1 Lipat Kajang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Desain penelitian ini menggunakan bentuk desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II.A dan siswa Kelas II.B Sekolah Dasar Negeri 1 Lipat Kajang. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik tes. Analisis data yang digunakan penulis menggunakan teknik analisis data data kuantitatif. Analisis ini meliputi uji normalitas, uji homogenitas dan uji kesamaan dua varians (homogenitas) dan uji kesamaan dua rata-rata. Hasil pengolahan data aktivitas media boneka tangan dapat dilihat bahwa aktifitas siswa berada pada rentang kriteria waktu ideal. Respon siswa, 80% siswa senang terhadap komponen pembelajaran, siswa memberikan respon berminat untuk megikuti pembelajaran. Dari segi pemahaman bahasa dan penampilan pada tes hasil belajar lebih 80% siswa memahaminya dan tertarik. Dari hasil yang diperoleh bahwa penggunaan media boneka tangan baik jika diterapkan di sekolah-sekolah mendengarkan dan menyimak cerita. untuk mempelajari sebuah cerita serta mampu mengambil hikmah dari setiap pesan dari cerita yang didengar akan meningkat. Dengan taraf signifikan α = 0,05 dan dk = (36 + 36 - 2) = 70 maka dari distribusi t dengan cara interpolasi diperoleh 1,67 t 0,95 70 . Karena hitung t > tabel t , maka H0 ditolak dan terima H1 . saran – saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut: Bagi Guru Dalam proses belajar mengajar guru hendaknya mampu memanfaatkan, memilih memilah media pembelajaran sebagai penunjang meningkatkan hasil belajar peserta didik. Bagi peserta didik hendaknya untuk selalu memperhatikan apa yang disampaikan oleh guru dengan seksama. Diharapkan orang tua mampu memantau aktivitas peserta didik selama di rumah.
Keywords
Media Boneka Tangan, Menyimak
References
Daftar Pustaka
Aslanoglu, Aslihan Erman dan Omer Kutlu. 2011. Factors Affecting The Listening
Skill. Jurnal disampaikan pada World Conference on Educational Sciences 2009.
Dananjaja, James. 2012. Foklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan Lain-lain.
Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Departemen Pendidikan Nasional. 2015. Keterampilan Menyimak. Jakarta:
Depdiknas.
Duiqchoey. 2013. Keterampilan Menyimak. http://duiqchoey.blogspot.com.
Febria Silaen 11:26 WIB - Senin, 02 November 2015 https://beritagar.id/artikel/gayahidup/manfaat-bercerita-dengan-boneka
Mursid-Belajar-dan-Pembelajaran-PAUD, https://www.kompasiana.com/
usfitriyah/5a9bc8 0916835f424b284725/belajar-dengan-media-boneka-tangan,
diakses 06 juli 2020 pukul 18:26
Nunan, David. 2015. Practical English Language Teaching. Singapore: MCGraw Hill
Companies, Inc.
Nurgiantoro, Burhan. 2011. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra.
Yogyakarta: BPFE.
Purwadi dan Swandono. 2014. BPK Menyimak Bahasa Indonesia. Surakarta:
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Subyantoro dan Bambang Hartono. 2015. Pengembangan Kemampuan Berbahasa
Pembelajaran Keterampilan Mendengarkan, Berbicara, Membaca, dan Menulis.
Makalah Disampaikan pada Pelatihan Terintegrasi Berdasarkan Kurikulum
Berbasis Kompetensi Tahun 2003.
Tarigan, Henry Guntur. 2016 Menyimak sebagai Suatu Keterampilan berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Tavil, Zekiye Muge. 2010. Integrating Listening and Speaking Skills to Facilitate
English Language Learners' Communicative Competence. WCLTA 2010.
62
Yani Riafinola | November 18, 2019https://kiddo.id/2019/11/18/membuat-handpuppet-atau-boneka-tangan-sendiri/ DIAKSESE PADA 06 jULI 2020 PUKUL
18:26
Yildirim, Ozen, Safiye Bilican dan Omer Kutlu. 2012. ”The Factors That Predict The
Frequency of Activities Developing Students Listening Comprehension Skills”.
WCES 2012
Zualaeha, Ida dan Fathur Rahman. 2012. Pengembangan Inovasi Pembelajaran dan
Materi Ajar Bahasa Berbasis Information Communication Technology (ICT)
yang Berorientasi pada Kebutuhan Kompetensi Komunikatis Siswa. Semarang:
Unnes